"Bagi Sazela Indriane, hidup adalah rangkaian warna-
kadang terang, kadang pudar. Ia terbiasa hidup dalam
batas yang ia ciptakan sendiri: mimpi-mimpi kecil yang
digantung di langit-langit kamar, percakapan panjang
bersama sahabat-sahabatnya yang nyaris seperti rumah,
dan keyakinan bahwa cinta seharusnya datang karena hati,
bukan karena perjanjian.
Namun dunia sering tak seindah rencananya. Satu kalimat
dari meja makan mengubah segalanya:
""Kamu akan dijodohkan.""
Gavra Almeriz, lelaki yang baru berpindah sekolah, adalah
lawan mainnya dalam skenario ini. Terlalu tenang, terlalu
sulit dibaca. Mereka sepakat: jalani demi keluarga, tapi beri
ruang untuk tetap jadi diri sendiri.
Lalu, aturan pun disusun.
Tidak mencampuri urusan pribadi.
Tidak saling berharap lebih.
Tidak melibatkan perasaan.
Namun yang tak pernah mereka sangka, adalah
bagaimana hati mulai goyah di sela jeda. Bagaimana
kebiasaan yang dibuat pura-pura menjadi kenyamanan
yang tak disengaja."
top of page
Rp36,600.00Price
bottom of page
